Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Kamis, 18 Februari 2010

Gubernur Ingatkan Pemberitaan Media Berimbang

Pontianak--Pemberitaan di media massa selama ini dirasa Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis belum berimbang. Untuk itu dia mengingatkan agar dalam pemberitaan media massa lebih berimbang dengan mengedepankan berita-berita yang menggangkat sisi positif pembangunan. Selama ini yang lebih ditonjolkan sisi-sisi negatifnya, karena itu terkait dengan bisnis media itu sendiri.

Hal itu disampaikan Gubernur Cornelis usai menghadiri serahterima jabatan Perum LKBN ANTARA Biro Provinsi Kalbar, Selasa (16/2) siang di Balai Petitih Kantor Gubernur, Jalan A Yani.
"Media jangan hanya mengangkat yang jelek-jelek saja, terutama pemberitaan tentang pemerintah yang ditampilkan buruk dari sekian banyak yang berhasil. Dan yang jelek itu ditampilkan berkali-kali, kalau yang bagus sedikit saja. Apalagi hak jawab sedikit saja, asal jangan ndak jak. Maksud kita ya diberitakan berimbanglah," kata Conelis.
Dikatakannya bahwa keberhasilan pemerintah perlu diekspos oleh media massa. Bukan hanya keburukan saja. Sebab dari banyak program pemerintah hanya beberapa saja mungkin yang tidak berjalan baik, sementara program lainnya yang berhasil jarang diberitakan. Sementara masyarakat berhak mengetahui prestasi yang dicapai pemerintah.
“Contohnya saja demo 50 orang lebih marak diberitakan ketimbang upaya pemerintah untuk menanggulangi kemiskinan, pengangguran dan lainnya. Disini tantangan media kedepan untuk memberitakan hal-hal positif,” jelas dia.
Diingatkannya juga bahwa wartawan tidak hanya sekedar menulis namun harus dapat memberikan ilmu dari pemberitaannya kepada masyarakat. Sehingga masyarakat mendapatkan informasi yang akurat dan berimbang.
“Bagaimana kita rubah maindset wartawan dan media dalam pemberitaan. Serta tetap memperhatikan kode etik jurnalistik. Ini yang penting,” tegas dia.
Dalam kesempatan itu, Cornelis berpesan kepada Perum LKBN Antara agar memberitakan yang berimbang tentang kinerja Pemprov Kalbar. Untuk mendapatkan berita Antara dapat bekerjasama dengan humas yang ada di lingkungan SKPD.
“Antara punya peran besar dalam memberitakan tentang keberhasilan pembangunan di Kalbar. Apalagi informasi lebih mudah didapat dengan menghubungi humas-humas masing-masing SKPD. Bahkan bisa sampai ke tingkat desa sekalipun,” papar Cornelis.
Sementara itu, Direktur Utama Perum LKBN Antara Ahmad Mukhlis Yusuf, menyatakan Antara siap menjalin kerja sama di bidang pemberitaan apa saja yang sifatnya membangun dan sebagai pusat informasi baik lokal, nasional maupun internasional dengan Pemprov Kalbar.
“Kepala biro di Kalbar harus bisa mengangkat potensi Kalbar secara terus menerus baik tingkat nasional maupun inetrnasional. Karena Antara memiliki jaringan yang luas hingga ke tingkat Internasional,” kata Ahmad.
Ahmad mengingatkan Antara bersama insane pers di Kalbar mendorong komunikasi harapan, jurnalistik mencerahkan.
“Menyamakan komitmen itu dengan pers lain dan bekerjasama degan stakeholder untuk mengedepankan jurnalisme damai,” imbuh dia.
Dengan luasnya daerah Kalbar dia katakannya Antara akan melatih kontributor. Kontributor ini dilatih dengan standar jurnalistik Antara menggunakan APBD Kalbar.
“Untuk menjawab luasnya daerah Kalbar keterbatasan SDM dan pendanaan, kita melakukan langkah itu. Dalam waktu dekat akan ada MoU dengan Pemprov Kalbar. Paling lambat dua bulan dan akan ditindaklanjuti,” jelasnya.
Serah terima Kepala Biro Perum LKBN Antara dari pejabat lama Yuniardi Ferdinand kepada Kepala Biro Kalbar yang baru, Zaenal Abidin. Dihadiri oleh Direktur Utama Perum LKBN Antara Ahmad Mukhlis Yusuf dan Direktur Pemberitaan Saiful Hadi. Serta Gubernur , Muspida Kalbar dan pimpinan media di Kalbar.
Yuniardi Ferdinand menjadi Kabiro Perum LKBN Antara Kalbar, 17 Nopember 2008 dan berakhir 16 Pebruari 2010. Sementara pejabat baru Zaenal Abidin sebelumnya menjabat sebagai Redaktur Ekonomi di Perum LKBN Antara Jakarta.(www.borneotribune.com)

0 komentar:

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger