Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Minggu, 07 Februari 2010

Cornelis: Kita Pelayan Masyarakat

Pontianak--Gubernur Kalbar, Cornelis mengatakan, bahwa sebagai pemimpin berarti menjadi pelayan bagi masyarakat, bukan sebaliknya.
Hal tersebut disampaikan dalam pidato di hadapan bupati dan walikota serta jajaran Muspida se-Kalbar, dalam temuwicara memperingati Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HKG PKK) ke-37 di Pontianak Convention Center, Senin (18/1).

“Kita bukan tuan, kita pelayan masyarakat,” kata Cornelis. Untuk itu, maka saya minta kepada para istri kepala daerah dan pejabat, luangkanlah waktu untuk PKK. Jangan hanya ingin posisi enak suaminya saja," pinta Cornelis.
Lanjut dia, sebagai pemimpin sudah seharusnya waktu diluangkan agar bisa melayani masyarakatnya.
Cornelis yang menjadi dewan penyantun gerakan PKK di Kalbar berharap kader pemberdayaan dan kesejehteraan PKK tak sekadar berperan di sektor domestik saja, seperti urusan keterampilan ibu-ibu, perlombaan memasak, atau pun pengurus Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). Tapi bisa lebih berperan membantu tugas para suaminya, terutama dalam hal pelayanan masyarakat.
Ia juga menekankan pentingnya PKK mempromosikan pemanfaatan bahan pangan non beras. Apalagi dalam perlombaan terkait momen itu, banyak penganan khas daerah yang unik, enak, dan sehat, justru berbahan baku non beras.
"Jangan dikira pangan kita hanya beras. Tapi kan juga ada ubi, keribang (ubi jalar), dan lainnya. Jadikan juga bahan itu sebagai makanan sehari-hari, sehingga tak khawatir kekurangan pangan," ujarnya.

Bimbing Kaum Muda
"PKK juga bisa berperan mencegah terorisme," ujar Cornelis, karena menurut dia, ketika melihat berbagai pemberitaan, para teroris yang melakukan bom bunuh diri ini rata-rata orang muda. Sehingga di Indonesia khususnya di Kalbar, PKK bisa berperan.
“Bimbinglah kaum muda kita, agar berbuat sesuatu yang positif dan produktif," kata mantan Bupati Landak itu.
Dijelaskan dia, jika anak-anak muda ini mendapatkan bimbingan yang maksimal di keluarga, maka tindakan ke arah terorisme bisa dicegah. Sudah menjadi tugas dan tanggung jawab PKK, untuk melakukan intervensi dalam pembinaan generasi muda, agar dalam perkembangan hidupnya tidak salah arah, saran Cornelis. (borneotribune.com)

1 komentar:

fandy mengatakan...

pidato yang bagus.. pemimpin rakyat adalah pelayan rakyat - bukan sebaliknya pemimpin rakyat minta dilayani rakyat jika tidak maka kuasa bertindak...Pak Gubernur teruskan buat statement2 kuat untuk memotivasi pejabat negaran dalam memperbaiki kinerja pelayan publik di KalBar

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger