Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Selasa, 27 Oktober 2009

Gubernur Resmikan Enam Kantor CU Lantang Tipo


PERESMIAN
Gubernur Cornelis saat menandatangani prasasti peresmian enam kantor TP CU Lantang Tipo yang dipusatkan di kantor TP CU Masdapala Ngabang. FOTO Devi Zulkarnain/Borneo Tribune


Ngabang (BORNEO TRIBUNE)--Gubernur Kalbar Cornelis, Sabtu (17/10) meresmikan enam kantor tempat pelayanan Credit Union (TP CU) Lantang Tipo yang dipusatkan di TP CU Masdapala Ngabang.
Peresmian keenam kantor TP CU Lantang Tipo itu ditandai dengan penandatanganan enam prasasti oleh Gubernur yang dirangkai dengan launching pemakaian Anjungan Tunai Mandiri (ATM) CU Lantang Tipo di tempat yang sama.
Sedangkan pemotongan pita peresmian kantor TP CU Masdapala Ngabang dilakukan Ny. Frederika Cornelis.

Adapun kantor TP CU Lantang Tipo yang diresmikan Gubernur yakni TP Masdapala Ngabang, TP Noyan, TP Nanga Taman, TP Beduai, TP Teraju dan TP Tayan.
Sejumlah pejabat teras Pemprov Kalbar juga ikut mendampingi kunjungan Gubernur ini. Selain itu hadir juga Bupati Landak Adrianus Asia Sidot beserta istri, Wabup Landak beserta istri, Sekda Landak beserta istri, sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Landak, tokoh masyarakat, para nasabah CU Lantang Tipo dan 35 kontingen TP CU Lantang Tipo se Kalbar.
Dalam arahannya, Cornelis berharap dengan diresmikannya enam kantor TP CU Lantang Tipo ini akan lebih memotivasi dan memacu masyarakat untuk berbuat lebih banyak dalam rangka membangun perekonomian rakyat.
”Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah mendukung keberadaan CU Lantang Tipo sehingga CU ini dapat tumbuh dan berkembang dengan baik,” ujarnya.
Dikatakan mantan Bupati Landak ini, untuk menumbuhkembangkan dan memberikan perhatian yang besar terhadap koperasi, maka seyogyanya harus dipahami dulu posisi dan kondisi daripada koperasi itu sendiri.
”Posisi koperasi sudah jelas keberadaannya dalam tatanan UUD 1945 khususnya pada pasal 33 ayat 1 yang mengatakan perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan azas kekeluargaan. Kemudian, dalam penjelasan pasal 33 ayat 1 tersebut ditegaskan bahwa perusahaan yang paling cocok untuk itu adalah koperasi,” jelasnya.
Oleh karena itu, lanjutnya, sudah menjadi suatu kewajiban bersama untuk menumbuh kembangkan koperasi sehingga menjadi suatu badan usaha yang maju, sehat, tangguh dan mandiri serta keberadaannya semakin dirasakan oleh masyarakat.
Kemudian dalam sambutan Bupati Landak Adrianus Asia Sidot mangatakan kehadiran lembaga keuangan baik perbankan maupun CU yang berupaya untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan memang sangat penting dan strategis.
”Tahun 2009 ini seluruh rakyat Landak patut bersyukur karena kondisi perekonomian di daerah ini sudah menunjukan trend untuk membaik. Salah satu indikator membaiknya perekonomian di daerah ini adalah dengan hadirnya beberapa lembaga keuangan di Landak,” ujar Bupati.
Ia menambahkan, pertumbuhan perekonomian di Landak tahun 2009 sampai dengan bulan September sebesar 3,72 persen. ”Ini kita harapkan terus tumbuh dan terus membaik,” harapnya.
Sementara itu dalam sambutan kepala CU Lantang Tipo Marcellus Sunardi menjelaskan bahwa pembangunan enam TP CU Lantang Tipo ini menghabiskan anggaran sebesar Rp. 9.821.561.000 yang terdiri dari bangunan fisik dan pengadaan mobiler.
”Pembangunan kantor TP Noyan menghabiskan dana sebesar Rp. 803 juta, TP Nanga Taman Rp. 1,3 Milyar, TP Beduai Rp. 1,5 Milyar, TP Teraju Rp. 1,6 Milyar, TP Tayan Rp. 1,8 Milyar dan TP Masdapala Ngabang menghabiskan dana sebesar Rp. 2,6 Milyar,” jelasnya.
Ia menambahkan, untuk saat ini CU Lantang Tipo merupakan CU terbesar di Indonesia, baik dari sisi aset maupun sisi keanggotaan. ”Per 30 September 2009, CU Lantang Tipo memiliki anggota sebanyak 88.069 orang dan aset sebesar Rp. 714 Milyar lebih,” katanya.(Devi Zulkarnain)

0 komentar:

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger