Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Jumat, 12 Desember 2008

Butuh Investasi Rp93,95 Triliun

Provinsi Kalimantan Barat dalam kurun waktu lima tahun mendatang membutuhkan investasi senilai total Rp93,95 triliun untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 7,28 persen pada 2013.

Data dari Pemprov Kalbar di Pontianak, Rabu mencatat, perkiraan kondisi ekonomi makro Kalbar pada tahun 2009 adalah pertumbuhan ekonomi 6,27 persen dengan kebutuhan investasi Rp15,79 triliun. Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) ditargetkan menjadi Rp51,76 triliun.
Kemudian pada 2010 pertumbuhan akan naik menjadi 6,3 persen dengan kebutuhan investasi Rp15,98 triliun dan PDRB Rp57,05 triliun.
Angka tersebut ditarget naik lagi pada 2011 menjadi 6,89 persen untuk pertumbuhan ekonomi, PDRB Rp63,55 triliun dengan kebutuhan investasi Rp18,74 triliun.
Sedangkan tahun 2012, pertumbuhan ekonomi diharapkan menjadi 7,09 persen, PDRB Rp71,07 triliun dan kebutuhan investasi Rp20,93 triliun sementara tahun 2013, ketika kondisi ekonomi sudah semakin mapan, pertumbuhan ekonomi ditarget 7,28 persen, PDRB Rp79,58 triliun dengan kebutuhan investasi Rp22,51 triliun.
Gubernur Kalbar Cornelis mengatakan, untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi Kalbar diperlukan sejumlah investasi. Komposisinya, investasi pemerintah rata-rata 45 persen sedangkan swasta 55 persen.
Indikator sosial ekonomi Kalbar yang berpenduduk 4,178 juta jiwa pada 2007 itu tingkat penganggurannya 7,08 persen yang diharapkan turun menjadi 6,96 persen pada 2008.
Tantangan lain untuk mencapai target-target tersebut adalah krisis ekonomi karena ikut memengaruhi harga komoditi unggulan Kalbar seperti karet dan kelapa sawit.
Gubernur menilai peran perbankan sangat penting dan strategis sebagai salah satu sumber penyedia dana investasi.□Antara/Borneo Tribune, Pontianak

0 komentar:

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger