Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Rabu, 23 April 2008

Kalbar Tawarkan Investasi Pada RRC


GUBERNUR Kalbar, Drs. Cornelis, MH memberikan peluang investasi pada duta besar Republik Rakyat Cina, di Pendopo Rumah Jabatan Gubernur Kalbar, Jumat (11/4) siang, tanpa batas.

“Kesempatan untuk berusaha dan berinvestasi di Kalbar sangat terbuka bagi siapa saja bagi yang berminat,” kata Cornelis dalam sambutan acara ramah tamah menerima kunjungan duta besar RRC dan rombongan Indonesia China Business Council (ICBC).
Dalam presentasi kemarin, ia menjelaskan, Kalbar memiki potensi sumber daya alam yang masih memerlukan penanganan lebih lanjut agar dapat menghasilkan produk unggulan bagi daerah.
Adapun peluang investasi yang dapat dikembangkan di Kalbar jelasnya, dari segi sektor perkebunan, pertanian, perikanan, peternakan, sektor pariwisata dalam bentuk paket-paket wisata alam dan budaya, sektor pertambangan dan sumber daya mineral dengan potensi besar dan belum termanfaatkan.
Hal ini jelas memberikan manfaat bagi Kalbar terutama dalam peningkatan dan perkembangan investasi, dengan ditunjukkan kinerja di bidang ekspor sampai bulan Desember 2007 menunjukkan kenaikan yang cukup berarti, yakni mencapai US$ 699,89 juta atau naik sebesar US$ 79,16 juta dibandingkan periode yang sama tahun 2006 sebesar US$ 620,73 juta.
Kemudian, dilihat dari negara tujuan ekspor bulan Desember 2007 tertingging ke RRC sebesar US$ 27,06, diikuti Jepang US$ 19,28 juta dan Vietnam US$ 6,96 juta.
“Kontribusi dari tiga negara itu mencapai 70,72 persen dari nilai total ekspor Kalbar,” ujarnya dalam pemaparan kemarin.
Cornelis juga mengulas impor Kalbar periode Januari sampai dengan Desember 2007 mengalami peningkatan yaitu, sebesar 4,98 persen dibandingkan pada periode yang sama tahun 2006 yaitu dari US$ 77,67 juta menjadi US$ 81,35 juta. Impor Kalbar yang paling didominasi adalah barang mesin atau peralatan listrik US$ 23,90 juta atau 29,31 persen dari total impor Kalbar.
Diakuinya, Malaysia merupakan negara pemasok barang impir terbesar, yakni mencapai US$ 21,76 juta dengan pangsa 26,69 persen diikuti RRC US$ 17,15 juta dengan pangsa sebesar 21,04 persen dan Thailand US$ 9, 99 juta dengan pangsa 12,26 persen.
Perkembangan investasi baik yang berasal dari PMDN dan PMA meningkat dari jumlah 256 perusahaan terdiri dari PMDN 142 perusahaan dengan nilai investasi sebesar Rp13,61 triliun dan PMA 114 perusahaan dengan nilai investasi US$ 1,73 miliar di tahun 2006, menjadi 289 perusahaan di tahun 2007 yang terdiri dari PMDN 158 perusahaan dengan nilai investasi Rp40,02 triliun dan PMA 131 perusahaan dengan nilai investasi US$ 1,98 miliar.
”Saya sangat berharap pengusaha dari RRC akan beramai-ramai berkunjung ke Kalbar untuk menjalin kerja sama dengan pengusaha di daerah kita yang letak geografisnya berbatasan langsung dengan Serawak, Malaysia Timur,” paparnya.
Duta Besar Republik Rakyat Cina, Mr. Lan Lijun, mengatakan perkembangan di Kalbar mengalami peningkatan yang signifikan, baik dari segi ekonomi dan sosial. Hubungan Indonesia dan Cina pun telah berkembang pesat beberapa tahun ini terutama di bidang perdagangan dan ekonomi, yakni sebesar $25,01 dibandingkan sebelumnya hanya mencapai $2,5 dengan situasi sekarang, Lan memandang volume pada tahun 2010 mencapai $ 30 miliar dapat diwujudkan.
”Kerjasama ekonomi Cina mendapat kemajuan baru dan pasti ada prospek bagi Cina dan Indonesia, dari kunjungan ini juga akan mendorong investor Cina ke Indonesia,” kata Lan dalam bahasa Cina yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh penerjemah langsungnya.
Dengan pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat di Cina, jelas Ln, telah memberikan devisa hingga $1,5, hingga BPS Cina telah mampu mengumumkan kemajuan dan reformasi ekonomi Cina hingga 11,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya, menurut ia, pertumbuhan ini mengalami penambahan mencapai 0,5 persen.
”Cina akan tetap melakukan reformasi dan kerjasama dengan luar negeri untuk memberikan keuntungan bagi negara terutama di bidang ekonomi dan perdagangan,” ungkap Lan Lijun.□Aulia Marti/Borneo Tribune

0 komentar:

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger