Adil Ka' Talino, Bacuramin Ka' Saruga, Basengat Ka' Jubata....

Senin, 26 Oktober 2009

Memancing Perhatian Dunia, Cino Tidak Sesumbar

Hentakun
Borneo Tribune, Pontianak

Aksi ring juara versi WBO Aspac Youth, Daud ‘Cino’ Yordan dari Indonesia telah lama dinantikan publik. Bahkan, dunia pun telah bersiaga penuh menantikan hari laga bagi petinju asal Kayong Utara, Kalimantan Barat ini.
Ia akan menghadapi petinju peringkat dua WBO Asfac, Robert Allanic dari Filipina, 27 Juni mendatang di GOR Pangsuma Pontianak.

Ini adalah gelar tinju dunia teranyar di Kalbar, setelah hal serupa pernah dilakukan 21 tahun yang lalu. Kala itu, Mahkota Promotion mempertemukan juara dunia kelas bantam junior IBF Ellyas Pical dengan penantangnya dari Kolombia, Raul Ernesto Diaz. Elly menang dengan perolehan angka mutlak.
Pada tahun 2009 ini, Mahkota Promotion kembali bikin kejutan dengan mengundang Robert Allanic dari Filipina ke Pontianak. Ia akan berhadapan dengan petinju Indonesia Daud ‘Cino’ Yordan.
Promotor Raja Sapta Oktohari mengatakan, kegiatan ini dilakukan di Kalbar dengan berbagai macam pertimbangan. “Kita kail dulu perhatian dunia lewat Daud Yordan. Ketika pertandingan digelar di Pontianak, maka dunia akan memusatkan perhatiannya ke Pontianak. Maka di saat itulah angka kunjungan ke daerah ini akan terdongkrak,” katanya Rabu (24/6) di Pontianak.
Menurut Okto, semua itu sudah sinergi dengan program pemerintah, terutama di sektor pembangunan pariwisata. “Dengan menggelar aksi spektakuler seperti ini, tamu-tamu dari dalam dan luar negeri bakal berdatangan ke Pontianak. Di sini kita sambut mereka dengan baik, potensi daerah pun bisa kita suguhkan kepada mereka,” ujarnya.
Apalagi, sambung Okto, nama Daud Yordan bukanlah sesuatu yang asing, terutama di ring tinju profesional. Bahkan, promotor Oscar De La Hoya pun tak segan menjadikannya sebagai anak mas yang terus ia bimbing. “Saya yakin Oscar melihat ada potensi besar dalam diri Daud, yakni aura untuk menjadi juara dunia,” katanya.
Lebih lanjut Okto mengatakan, awalnya Mahkota Promotion akan mempertemukan Daud dengan petinju Indonesia paling berbinar saat ini sekaligus pemegang sabuk juara dunia kelas bulu (57,1 kg) versi WBA, Chris John. “Alasannya agar sabuk juara yang dipegang Chris John tidak jatuh ke negara lain, tapi ke saudaranya sendiri,” ungkapnya.
Namun, seiring perjalanan karir kedua petinju, Daud akhirnya mendapat tiket untuk merebut juara dunia kelas bulu (57,1kg) versi WBO yang saat ini ada di tangan Steven Lueveno dari Mexico. “Akhirnya kita batal memertemukan keduanya. Lebih bagus jika menyandingkan dua juara dunia di kelas yang sama, namun organisasi berbeda,” tandasnya.

Tak sesumbar
Sementara Daud Cino yang akan bertanding di kelas bulu 57,1 dikenal memiliki kecepatan dan ketepatan pululan. Kombinasi yang dimiliki Daud Cino Yordan membuat petinju asal Desa Gerai Kecamatan Simpang Dua itu disegani lawan-lawannya.
Namun demikian tidak membuatnya jumawa, “Saya mengatakan bisa mengalahkannya (Robert Allanic) sebelum 12 ronde bukan jumawa, karena saya seorang petinju secara psikologis pernyataan tersebut bisa memotivasi saya, karena saya tahu kekuatan saya,” ujar Daud usai ditemui Menegpora, Senin lalu.
Terbukti, dari 23 bertanding, 17 kali berhasil mengkanvaskan lawan-lawannya. Lahir 10 Juni 1987, saat ini Daud merupakan juara kelas bulu WBO Asia Pacific Youth, yakni juara regional Asia Pasifik versi Organisasi Tinju Dunia atau WBO, untuk tingkat pemuda (youth), di bawah 23 tahun.
Cino adalah nama julukan pemberian yang diberikan oleh mantan pelatihnya semasa amatir, Carlos Jesus Renate Tores, asal Kuba, merujuk pada kata Chino dalam bahasa Spanyol yang berarti 'Cina', karena wajahnya yang sangat kental khas oriental (Cina). Daud Yordan sendiri dan ayahnya, Hermanus Lay Tjun adalah keturunan Tionghoa, dan ibunya Nathalia, Dayak Simpang Dua, Ketapang.
Cino merupakan petinju Indonesia pertama kali yang dikontrak dengan jangka panjang (selama lima tahun) oleh promotor kaliber dunia, Golden Boy Promotions, yang digarap oleh Oscar De La Hoya. Petinju-petinju Indonesia sebelumnya hanya dikontrak untuk sekali pertandingan saja di Amerika Serikat.

0 komentar:

 
Copyright  © 2007 | Design by uniQue             Icon from : FamFamFam             Powered by Powered By Blogger